Bagi Anda pemilik dan pengguna printer tinta, pastilah ingin agar hasil kualitas cetak dan printer yang Anda gunakan bisa awet, iya tidak? biasanya yang punya printer tinta umurnya tidak lama, tapi titu semua tergantung bagimana kita merawatnya.
Selama ini saya saya sudah menggunakan kurang lebih 4 merk printer tinta yang berbeda, dari 3 merk yang saya gunakan telah rusak, kebanyakan karena masalah catridgenya, harga catridge baru hampir sama seperti beli printer baru.
Selama ini saya saya sudah menggunakan kurang lebih 4 merk printer tinta yang berbeda, dari 3 merk yang saya gunakan telah rusak, kebanyakan karena masalah catridgenya, harga catridge baru hampir sama seperti beli printer baru.
Bagimana cara merawatnya? berikut ini beberapa tips untuk mendapatkan kualitas cetak yang baik dan sekaligus tips merawat printer
Bagaimana cara mendapatkan hasil cetak yang berkualitas? Ini saran dari vendor printer :
Pastikan anda selalu menggunakan tinta original yang dipadukan dengan kertas foto original yang akan menjamin hasil cetak foto yang cemerlang, indah dan tahan lama.
Untuk dokumen teks di kertas HVS, pastikan Anda menggunakan kertas berkualitas bagus dengan serat kertas rapat, halus dan tidak berbulu. Bulu-bulu dari kertas yang kurang bagus bisa mengakibatkan tinta cetakan melebar sehingga hasil cetakan tidak rapi.
Bagaimana cara merawat dan menggunakan printer dengan baik?
Letakkan printer di tempat yang aman dan stabil, terhindar dari terpaan sinar matahari langsung maupun debu.
Jauhkan atau hindarkan printer dari benda-benda cair yang mudah tumpah atau kemasukan benda-benda kecil seperti clip, isi stepler, potongan kertas, dan lain sebagainya.
Ini penting! lakukan pencetakan secara rutin, jangan biarkan printer terlalu lama tidak digunakan. Hal ini untuk menghindari noozle (lubang pada printhead) tersumbat oleh tinta yang moegering. Gunakan untuk mencetak Print Test page minimal 1x dalam seminggu.
Jika nozzle ada yang tersumbat biasanya ditandai dengan hasil cetak yang kurang sempurna atau warna yang tidak keluar (timbul garis horizontal). Solusinya anda dapat membersihkan nozzle printhead melalui menu maintenance pada driver printer. Jangan membersihkan printerhead secara manual, apalagi dicuci atau direndam air karena dapat merusak printhead itu sendiri.
Jangan gunakan kertas berserabut atau berbulu, kotor/berdebu/berminyak maupun kertas yang terdapat koreksi seperti tip-ex, stapler dan kusut untuk menghindari kertas tersangkut di dalam printer.
Bila kertas macet atau tersangkut di dalam printer, segera matikan printer, kemudian hidupkan kembali. Biasanya kertas akan keluar dengan sendirinya. Jika tidak berhasil, matikan printer kemudian tarik kertas perlahan dan pastikan tidak ada bagian kertas yang tertinggal di dalam printer. Ingat, jangan tarik paksa kertas dalam keadaan printer hidup.
Tambahan jika mau pake printer yang model infus, berdasarkan pengalaman juga nih, pake printer yang ada infusnya lebih awet dan nggak ribet, apalagi kalo tinta habis, nggak ada lagi acara repot lepas catridge dan aksi suntik menyuntik. Saya sudah pake printer tersebut selama 3 tahun dan sudah mencetak berpuluh-puluh ribu lembar nggak ada masalah sampe sekarang, semoga bermanfaat....!
sumber : http://masiqbal.net
setuju cetak harus rutin cuma tidak berlebihan
BalasHapushehehehe